Tim Gabungan Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap 67 Kasus Curanmor dalam 3 Pekan

Palembang, Aliansinews-

Tim gabungan Satreskrim Polrestabes Palembang dan jajaran Polsek berhasil mengungkap sebanyak 67 kasus curanmor yang terjadi di wilayah Palembang. Operasi ini dilakukan selama 3 pekan, dimulai dari 23 November hingga 15 Desember 2023, Selasa (20/12/2023) 

Dari total 67 kasus curanmor yang berhasil diungkap, 4 diantaranya tergolong sebagai kasus pencurian dengan kekerasan (curas). Penyelidikan mendalam oleh tim gabungan mengarah pada identifikasi 32 pelaku yang berhasil diamankan oleh kepolisian.

Menariknya, dari 32 pelaku yang berhasil ditangkap, ternyata 6 di antaranya merupakan residivis atau pelaku tindak pidana berulang. Hal ini menunjukkan perlunya tindakan preventif yang lebih tegas terhadap para pelaku kejahatan untuk mencegah terulangnya tindak pidana serupa di masa mendatang.

Dalam konferensi pers, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja tim gabungan yang telah berhasil membongkar jaringan kejahatan curanmor dalam waktu relatif singkat. Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara kepolisian dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga Palembang.

Advertisement

"Dari 32 tersangka tersebut, terdapat 6 tersangka yang merupakan pelaku tindak pidana kambuhan atau residivis. Karena hal tersebut, 6 pelaku ini akan menjadi pertimbangan untuk dikenakan tuntutan hukuman maksimal," kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono. 

Pihaknya berhasil mengamankan 23 unit sepeda motor, 1 unit mobil, dan STNK sebanyak 13 lembar dari tangan para tersangka.

Salah satu residivis yang bernama Bambang merupakan pelaku yang paling banyak melakukan tindak pidana. Bambang sudah melakukan aksi curanmor dan curas di 36 TKP.

"Salah satu pelaku residivis bernama Bambang adalah pelaku yang paling banyak melakukan tindak pidana, yaitu sebanyak 36 TKP yang ada di area Kecamatan Sukarami, Sako dan Gandus," ujarnya.