Advertisement

Terdakwa Kasus Korupsi, Mantan Kasatpol PP Makassar Meninggal di RS

DAERAH
Minggu, 18 Des 2022  17:26
Terdakwa Kasus Korupsi, Mantan Kasatpol PP Makassar Meninggal di RS
Foto: RS Bhayangkara Makassar, tempat M Iqbal Asnan dirawat dan akhirnya meninggal.

Mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar, Muhammad Iqbal Asnan yang kini sedang menjalani proses hukum terkait dugaan korupsi dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara.  

"Informasi yang diterima dari istrinya. Meninggal sekitar pukul 05.30 WITA di Rumah Sakit Bhayangkara karena sakit," kata Kepala Bagian Protokol Pemkot Makassar Zuhur Daeng Ranca saat dikonfirmasi wartawan, Minggu, 18 Desember.   

Saat ini jenazah almarhum sudah dibawa keluarga ke rumah duka. Mengenai dengan sakit apa yang diderita almarhum, kata dia, belum diketahui pasti, namun sebelumnya almarhum memang dikabarkan sedang sakit.  

Diketahui Iqbal Asnan telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan tunjangan operasional honorarium fiktif sebesar Rp3,5 miliar di instansi Satpol PP sejak 2017-2022 pada 14 kecamatan.  

Baca juga:
Uang Zakat ASN Rp1,1 Miliar Diduga Ditilep Mantan Bendahara Bapenda Riau
Aliansi Indonesia Investigasi Kasus Penyelewengan Dana di Sebuah Instansi di Bolaang Mongondow..

Almarhum bahkan kini sedang menjalani proses persidangan atas kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap pegawai Dinas Perhubungan Makassar Najamuddin Sewang terkait cinta segitiga, hubungan asmara dengan salah seorang perempuan berinisial R bertugas di Dinas Perhubungan Makassar.  

Advertisement

Selain Iqbal Asnan, mantan Kepala Satpol PP sekaligus mantan Kepala Dinas Perhubungan Makassar Iman Hud dan mantan Kepala Seksi Pengendali Operasional Satpol PP Makassar Abd Rahim telah ditetapkan sebagai tersangka.   Dalam kasus ini, negara telah dirugikan senilai Rp3,5 miliar. Ketiganya dijerat dengan pasal 2 ayat (1) juncto pasal 18 Undang-undang nomor 20 tahun 2001 Juncto pasal 55 KUHP tentang perubahan atas Undang-Undang nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi subsidiair pasal 3 juncto pasal 18 Undang-undang korupsi.  

Sebelumnya, penyidik mengendus adanya indikasi penyalahgunaan honorarium fiktif tunjangan operasional yang dialokasikan bagi personil Bawah Kendali Operasi (BKO) Satpol PP di 14 kecamatan hingga ditingkatkan statusnya dari penyelidikan ke tahap penyidikan.  

Baca juga:
Bangunan Liar di Bantaran Kali Sepatan, Tangerang, Tanggung Jawab Siapa?
Merasa Dipingpong, Warga Wonosari Terus Perjuangkan Rumahnya dari Ancaman Penggusuran

Modus operandi yang ditemukan jaksa adanya penyusunan dan pengaturan penempatan BKO Satpol PP pada 14 kecamatan di Kota Makassar. Setelah ditelusuri sejumlah nama personel yang dimaksud masuk dalam daftar BKO tersebut tidak pernah menjalankan tugasnya alias fiktif.

TAG:
#makassar
#sulsel
#satpol pp
#korupsi

Formasi Indonesia Satu
Aliansi Indonesia
Berita Terkait
1
2
3
4
5
6
7

Polisi Ungkap Hasil Otopsi Wartawan Online yang Tewas di Hotel Jakbar

Hukum   Senin, 07 Apr 2025  10:27

Kadishub Bogor Nangis Seusai Ditelepon Dedi Mulyadi

Daerah   Senin, 07 Apr 2025  09:24

Respons Tarif Impor Trump, Airlangga: Indonesia Pilih Diplomasi

Ekonomi   Senin, 07 Apr 2025  08:39

Wapres Gibran Apresiasi Petugas Gabungan Selama Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran

Nasional   Senin, 07 Apr 2025  08:01

"Ajudan" Kapolri yang Pukul Wartawan Minta Maaf, Ini Janji Pihak Kepolisian

Hukum   Senin, 07 Apr 2025  06:51
Gadis Remaja Digorok Ayah Kandung di Banjarnegara, Begini Kondisinya
Sejumlah Obat Ditemukan di Kamar Hotel Tempat Wartawan Online asal Palu Tewas
IKN Dikunjungi 64 Ribu Orang Selama Libur Lebaran 2025
Ajudannya Lakukan Kekerasan dan Ancam Wartawan di Stasiun Tawang, Kapolri Minta Maaf

Demo Besar Guncang AS di 1.200 Lokasi dan 50 Negara Bagian

NASIONAL   Minggu, 06 Apr 2025  19:51

Hotman Paris: Ridwan Kamil Tak Bisa Lari dari Tes DNA

HUKUM   Minggu, 06 Apr 2025  19:04

Gempa Bumi M5,1 di Banten, BMKG Minta Masyarakat Tak Terpengaruh Isu

PERISTIWA   Minggu, 06 Apr 2025  18:01

Kawasan Pemda Bogor Porak Poranda Diterjang Hujan Disertai Angin Kencang

DAERAH   Minggu, 06 Apr 2025  17:41

Wow! Kecoa Dikerahkan Cari Korban Gempa Myanmar

PERISTIWA   Minggu, 06 Apr 2025  17:07

Kapolri Cek Arus Balik Lebaran di Tol Cikatama.

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  17:07

Kapolri Pantau Arus Balik Lebaran di Tol Cipali via Udara.

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  17:05

Sijago merah mengamuk, Gudang Pengoplosan Gas di Bogor Terbakar, 1 Orang Pekerja Terluka

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  16:40

Pemotongan Kompensasi Angkot Puncak Bogor Diusut Tim Saber Pungli

DAERAH   Minggu, 06 Apr 2025  16:25

Ibu di Klaten Lapor Damkar gegara Anak Ngeyel Main Petasan

SOLO RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  16:01

Pelayanan PAM Jalur, Antisipasi Kemacetan Libur Panjang Suasana Wisata Lebaran Idul Fitri 1446..

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  14:30

Patroli Cooling Sistem Polsek Cibungbulang Berikan Himbauan Kamtibmas Kepada Pengurus Dan Wisatawan..

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  14:28

Karyawan PT Yihong yang di-PHK Mengaku Tidak Tahu Masalah Saat Demo

EKONOMI   Minggu, 06 Apr 2025  14:08

Ketua DPRD Kab. Sukabumi Budi Azhar Hadiri Halal Bihalal di Pendopo Sukabumi, Ajak Warga Perkuat..

JABAR   Minggu, 06 Apr 2025  13:29

Kapolri Pimpin Pelepasan One Way Nasional Tol Kalikangkung-Cikampek.

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  13:27

Viral, Kawasan IKN Diserang Tikus

NASIONAL   Minggu, 06 Apr 2025  13:00

Giat Patroli KRYD Polres Bogor Cegah Kejahatan Dan Ciptakan Kondisi Aman.

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  11:57

Bhabinkamtibmas Wilayah Hukum Poslek Parungpanjang Patroli Sambang Bersama Satpol PP Kecamatan..

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  10:37

Sinergitas TNI-POLRI Wilayah Hukum Parungpanjang Giat Cooling Sistem Silahturahmi Tokoh Agama..

BOGOR RAYA   Minggu, 06 Apr 2025  10:36

Kebakaran Kandang Ayam di Magetan, 15.000 Ternak Mati Terbakar

PERISTIWA   Minggu, 06 Apr 2025  10:21
Selengkapnya