PJ Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin Paparkan capaian kinerja di hadapan Tim evaluator Inspektorat Kemendagri

Pemkot Tangerang terus melakukan berbagai upaya yaitu dengan strategi 4K+1, yakni ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga, komunikasi yang efektif, meningkatkan daya beli masyarakat. Salah satunya untuk ketersediaan pasokan, Pemkot kerja sama antar pedagang pasar dengan Bulog, melakukan gerakan menanam, Urban Farming, kerja sama pangan BUMD dengan penghasil pangan
AliansiNews.ID-Kota Tangerang, Penjabat (PJ) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, memaparkan capaian kinerja pasca tiga bulan menjabat sebagai Kepala Daerah dihadapan Tim Evaluator Inspektorat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kamis (25/04).
Dalam kesempatannya, Dr. Nurdin, memaparkan 10 indikator program prioritas, yakni terkait inflasi, stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan ekstrem, kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan dan perizinan.
"Tingkat inflasi Year of Year di Kota Tangerang (per maret) menyentuh angka 3.62% menurun dari tahun sebelumnya yaitu 3,75%" papar Nurdin.
Alumnus Universitas Indonesia, mengungkapkan untuk menjaga kondisi inflasi tetap terkendali di Kota Tangerang, Pemkot Tangerang terus melakukan berbagai upaya yaitu dengan strategi 4K+1, yakni ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga, komunikasi yang efektif, meningkatkan daya beli masyarakat. Salah satunya untuk ketersediaan pasokan, Pemkot kerja sama antar pedagang pasar dengan Bulog, melakukan gerakan menanam, Urban Farming, kerja sama pangan BUMD dengan penghasil pangan.
Advertisement
"Kami juga meningkatkan warung tradisional menjadi warung digital, meluncurkan mobil keliling si Jampang (Belanja Gampang), Gerakan Pangan Murah (GPM), bazar serentak di 13 kecamatan, subsidi angkutan perkotaan dengan tarif Rp2000 (jauh-dekat), bedah rumah, Program Tangerang Emas, dan lain sebagainya," jabar Dr. Nurdin.
Lebih lanjut, Pj, menjelaskan, dalam upaya penanganan stunting di Kota Tangerang pada Triwulan pertama terus mengalami penurunan, data stunting Februari 2024 di Kota Tangerang sebesar 6,7% menurun dari desember tahun 2023 sebesar 6,8%.
"Upaya dalam menurunkan angka stunting di antaranya dengan melakukan Gerakan Anak Tangerang Sehat dan Cerdas, mengintegrasikan dengan program pendampingan bagi calon pengantin untuk memberikan edukasi dan pemahaman. Kemudian, program peningkatan kesehatan masyarakat, Pemkot juga memiliki Kader Srikandi yaitu kader Sedari Dini Kawal Ibu Hamil dan Bayi," terang Pj.
Kemudian, lanjut Dr. Nurdin, Kota Tangerang juga memiliki tiga BUMD, yaitu Perumda Pasar Kota Tangerang, Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang, PT Tangerang Nusantara Global (TNG) dan ketiganya dengan kondisi sehat.
Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi Tegaskan Komitmen Penataan TPI Palampang
Jaro Ade Dorong Camat dan Kades di Bogor Percepat Digitalisasi Desa.
Ketua Dewan Pers: Pengamanan Mudik Luar Biasa, Terima Kasih Polri.
Belasan Murid SD di Cimanggis, Depok, Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Guru
Satreskrim Polres Purworejo Amankan 5 Pelaku Kasus Pencurian hewan ternak milik warga



