Oknum Reskrim Polres Indramayu Saling Mengedipkan Mata dengan Sekdes Kedung Wungu

Meskipun kasus dugaan Pungli Prona 2016 yang dilakukan oknum Kepada Desa (Kades), Sekretaris )p Desa (Sekdes) dan 8 Kepala Dusun (Kasun) di Desa Kedung Wungu, Indramayu, dinaikkan ke tahap penyidikan, namun oknum Reskrim Polres Indramayu, Jawa Barat, kedapatan saling mengedipkan mata dengan Sekdes Desa.
Hal tersebut terungkap dalam pertemuan Ketua Departemen Intelijen Investigasi LAI Aris Witono dalam memaparkan kasus dugaan pungli tersebut kepada Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Devi Fasarwan.
Dalam pertemuan itu Aris tidak sendirian, dia didampingi oleh beberapa anggotanya. "Di situlah Tim AI menangkap kedipan mata Reskrim dengan sekdes," jelas sumber.
Padahal, seperti dikatakan Aris, AKP Devi mengakui bahwa Kapolres Indramayu telah menginstruksikan untuk menindaklanjuti laporan pengaduan terkait masalah itu ke tahap penyidikan. Namun pihak penyidik masih dalam tahap mengumpulkan bukti dan saksi.
"Kami datang selain memaparkan sekaligus menyampaikan data-data yang kami miliki, sehingga diharapkan memudahkan pihak kepolisian untuk meningkatkan pengaduan ke tahap penyidikan," kata Aris.
Advertisement
Aris optimis kasus dugaan pungli tersebut dapat segera dituntaskan dan para pelaku mendapat hukuman yang seadil-adilnya agar menimbulkan efek jera bagi perangkat Desa lainnya untuk tidak melakukan perbuatan yang sama.
"Kami percaya penuh pada profesionalitas Polri, dalam hal ini Satreskrim Polres Indramayu. Kami juga menyampaikan terimakasih dan apresiasai kepada Bapak Kapolres Indramayu, juga kepada Bapak Kasat Reskrim yang sangat serius menindaklanjuti pengaduan masyarakat melalui Lembaga Aliansi Indonesia," ujarnya.
Padahal, seperti diketahui, kasus tersebut sudah berjalan empat bulan. Namun, "Kisarannya hanya menghitung pengeluaran Kades dan Sekdes. Belum juga meminta pejelasan ke BPN terkait Prona," jelas sumber.
Bahkan ironisnya, belum terlihat langkah melakukan penahanan kepada Kades, Sekdes dan Kasun. "Inilah yang membuat masyarakat bingung. Ada apa dengan oknum Reskrim Polres Indramayu mengedipkan mata dengan Sekdes tersebut?" tandasnya dengan nada kesal.
"Ajudan" Kapolri yang Pukul Wartawan Minta Maaf, Ini Janji Pihak Kepolisian
Gadis Remaja Digorok Ayah Kandung di Banjarnegara, Begini Kondisinya
Sejumlah Obat Ditemukan di Kamar Hotel Tempat Wartawan Online asal Palu Tewas
IKN Dikunjungi 64 Ribu Orang Selama Libur Lebaran 2025
Ajudannya Lakukan Kekerasan dan Ancam Wartawan di Stasiun Tawang, Kapolri Minta Maaf



