Advertisement

Miris, 3 kakak beradik tewas tenggelam di kolam galian

Miris, 3 kakak beradik tewas tenggelam di kolam galian
Foto: Tiga bocah kakak beradik di Desa Adiwarno, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur, ditemukan tewas tenggelam di sebuah kolam sedalam 2,5 meter, Kamis (16/5/2024.
Advertisement
DAERAH
Sabtu, 18 Mei 2024  19:08

Tiga bocah kakak beradik di Desa Adiwarno, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur, ditemukan tewas tenggelam di sebuah kolam sedalam 2,5 meter. Atas permintaan pihak keluarga, pihak kepolisian tidak melakukan autopsi jenazah ketiga korban.

Musibah tersebut terjadi pada Kamis (16/5/2025) malam di sebuah kolam galian tidak jauh dari rumah mereka. Identitas ketiga korban yaitu M Zaidan (8), M Zakir (7), dan Noval (5). Ketiganya merupakan kakak beradik dari tujuh bersaudara.

Sebelum ditemukan tewas tenggelam, ketiganya sempat dinyatakan menghilang oleh pihak keluarganya lantaran tidak kunjung pulang dari bermain hingga larut malam.

Pihak keluarga yang khawatir meminta bantuan warga sekitar untuk membantu mencari keberadaan ketiga korban. Warga akhirnya menemukan ketiga bocah tersebut dengan kondisi sudah tewas tenggelam.

Baca juga:
Diduga Tak Ber Izin, Galihan Pipa PDAM Di Bantaran Tanah PU
Pelaku Perampokan dan Pembunuhan terhadap Karyawati BRI Link di Way Bungur Tewas di Tangan..

Paman korban bernama Rahmad (45) menyampaikan, pada malam kejadian, dirinya sempat dimintai tolong oleh ayah ketiga korban untuk membantu menemukan mereka.

Advertisement

"Nyari keliling sekitaran sini. Akhirnya warga menemukan korban sudah tewas tenggelam di kolam," ujar Rahmad, Sabtu (18/5/2024).

Kasatreskrim Polres Lampung Timur Iptu Maulana Al Haqqi mengatakan, ketiga korban ditemukan tewas tenggelam di sebuah kolam galian yang akan digunakan untuk ternak ayam.

Baca juga:
Muhdin Kades Tanjung Raya: Aliansi Indonesia Mamang Pantas Dikasih Aplus Dan Didukung
Pengelola Galian C Tidak Menepati Janji, Petani di Desa Klebet, Tangerang, Kembali Demo

"Terkait penyelidikan, kami telah melakukan olah TKP dan melakukan memeriksa terhadap saksi-saksi serta melakukan autopsi luar," ungkap Iptu Maulana.

Pihak keluarga menyadari bahwa peristiwa yang terjadi pada tiga orang anaknya merupakan musibah, sehingga meminta kepada pihak kepolisian untuk tidak dilakukan proses autopsi.

1
2
Berikutnya
TAG:
#lampung
#galian
#lampung timur
Berita Terkait
Rekomendasi
Selengkapnya
Formasi Indonesia Satu
Aliansi Indonesia