Menyambut Hari Kartini dan Hardiknas SMAN 10 Palembang Tanamkan Emansipasi dan Disiplin Pada Siswanya

Palembang, Aliansinews"
Dalam rangka memperingati Hari Kartini, SMAN 10 Palembang menggelar upacara istimewa pada 21 April 2025 lalu. Kegiatan ini berlangsung khidmat di halaman sekolah, diwarnai dengan semangat emansipasi dan nuansa budaya yang kuat. Para siswa dan guru mengenakan pakaian adat, khususnya kebaya ala Kartini yang mencerminkan kecintaan terhadap warisan budaya sekaligus penghormatan terhadap perjuangan tokoh perempuan Indonesia tersebut.
Wakil Humas SMAN 10 Palembang, Siti Sofiah, S.Pd., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk peringatan seremonial, tetapi juga sarat nilai pendidikan karakter. “Melalui upacara ini, kami ingin menanamkan kembali semangat perjuangan R.A. Kartini kepada para siswa, terutama dalam hal kesetaraan dan pemberdayaan perempuan,” ungkapnya.
Dalam upacara tersebut, Kepala SMAN 10 Palembang yang bertindak sebagai pembina upacara juga menekankan pentingnya mengenang jasa-jasa Kartini yang telah memperjuangkan hak-hak perempuan agar sejajar dengan laki-laki dalam hal pendidikan dan kehidupan sosial.
Advertisement
Sementara itu, bagi siswa kelas XII, peringatan Hari Kartini tahun ini menjadi momen terakhir mereka mengikuti kegiatan di sekolah sebelum benar-benar memasuki tahap akhir pendidikan menengah. Diketahui, siswa kelas XII telah menyelesaikan Ujian Satuan Pendidikan (USP) pada pertengahan April, tepatnya tanggal 11 April 2025. Saat ini, sebagian besar dari mereka tengah bersiap mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) serta seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SNBT) dan sekolah kedinasan.
“Anak-anak kelas XII sebagian besar memang sudah tidak lagi aktif belajar di sekolah, namun kami tetap berkomunikasi melalui grup sosial media untuk mendampingi mereka, terutama dalam masa transisi menuju perguruan tinggi agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Siti Sofiah.
Tahun ini, SMAN 10 Palembang mencatat pencapaian membanggakan. Sebanyak 50 siswa berhasil diterima melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), terbanyak berasal dari Kota Palembang dan wilayah Sumatera bagian Selatan. Jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Selain SNBP, harapan kami tentu saja jumlah siswa yang diterima melalui jalur SNBT juga meningkat, begitu pula untuk yang memilih sekolah kedinasan seperti Akmil dan Akpol. Kami berharap anak-anak bisa masuk ke perguruan tinggi favorit dan fakultas bergengsi sesuai minat dan bakat mereka,” ujar Siti.



