Ketua Lembaga Garuda Sakti (LGS) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Barat, Pupung Puryanto Angkat Bicara Terjadinya Asusila Oknum Pegawai Pengadilan Negeri Kota Sukabumi Terhadap Mahasiswa Magang

aliansinews.id - Sukabumi, Ketua Lembaga Garuda Sakti (LGS) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Barat, Pupung Puryanto, mengecam keras dugaan tindakan asusila yang dilakukan oleh oknum pegawai honorer Pengadilan Negeri (PN) Kelas IB Kota Sukabumi terhadap seorang mahasiswi magang. Beliau menekankan bahwa pegawai instansi hukum seharusnya menjadi panutan bagi masyarakat dan meminta aparat penegak hukum untuk mengambil tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku.

Pupung juga menyoroti adanya video yang menunjukkan seorang hakim meminta damai dan menutup kasus tersebut, yang menurutnya tidak dapat ditoleransi dan hakim tersebut seharusnya dipecat. Secara pribadi, beliau mengutuk perilaku oknum tersebut yang dianggap mencederai marwah kelembagaan instansi hukum.

"Saya meminta aparat penegak hukum, terutama kepolisian, untuk mengusut tuntas kasus ini agar tidak terulang kembali, karena sangat memalukan dan mencederai hukum di negara ini,"pungkasnya.

Menanggapi kejadian ini, pihak PN Sukabumi telah mengambil langkah tegas dengan memecat pegawai honorer yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi magang tersebut. Pihak kampus korban juga siap memberikan pendampingan hukum bagi korban. 

Kasus ini telah memicu perhatian luas dan menyoroti pentingnya integritas serta profesionalisme di lingkungan peradilan. 

Advertisement