H.Herman Deru Berharap Lanosin Yudha Sejahterakan Rakyat OKU Timur

PALEMBANG. Media Aliansi Indonesia – H. Lanosin Hamzah, S.T dan H.M Adi Nugraha Purna Yudha, S.H resmi sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur Periode 2021-2026 hasil pilkada serentak 9 Desember 2020. Pengukuhan dan pelantikan langsung oleh Gubernur mewakili Mendagri sebagai Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur berlangsung di Griya Agung (Rumdin Gubernur) Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Jum’at (26/2/21).

Selain dihadiri 6 Pasang Kepala Daerah, pelantikan juga dihadiri Forkopimda seperti Ketua DPRD Sumsel, Kapolda Sumsel, Pangdam II SWJ, Kajati, Ketua Pengadilan Tinggi dan Ketua PT Agama Sumsel.

6 Pasangan Bupati/Wakil Bupati yang di Lantik hari ini, merupakan Kepala Daerah Kabupaten OKU Timur, OKU, OKU Selatan, Musi Rawas, Musi Rawas Utara serta Ogan Ilir minus Kabupaten PALI (masih sengketa di MK) dengan tetap mematuhi protokol kesehatan ketat dan juga di gelar secara Virtual.

Sebelum mengambil sumpah Bupati dan wakil Bupati OKU Timur beserta 5 kepala daerah lainnya, Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, SH., M.M mengingatkan bahwa sumpah jabatan ini mengandung tanggung jawab yang besar terhadap Bangsa dan Negara Indonesia. Tanggung jawab mempertahankan Pancasila dan UUD 1945 Serta tanggung jawab mensejahterakan Rakyat.

Advertisement

"Sumpah ini disaksikan oleh diri sendiri, yang hadir disini, dan yang penting sumpah ini didengar dan dilihat oleh Tuhan Yang Maha Esa dan Manusia yang harus ditepati". Katanya

Usai melantik Bupati OKU Timur H. Lanosin Hamzah, S.T dan Wakil Bupati OKU Timur H.M Adi Nugraha Purna Yudha, S.H beserta 5 kepala daerah lainnya Gubernur Sumatera Selatan mengucapkan Selamat dan Sukses kepada Bupati dan wakil bupati yang baru Dilantik.

"Sekembalinya nanti ke daerah masing-masing agar langsung menjalankan tugas sesuai dengan kondisi daerah masing-masing secara umum. Secara spesifik saya menyampaikan agar menjadi pemimpin yang mudah dijangkau, jangan terlalu jauh meletakkan jarak dengan yang kita layani, tapi tidak juga menjatuhkan wibawa kita sebagai pemimpin yang harus jadi panutan, yang harus menjadi tauladan bagi masyarakat." pesan gubernur.