FIS Apresiasi Petugas KPPS dan Ajak Semua Pihak Bergandengan Tangan Pasca Pemilu 2024

Formasi Indonesia Satu (FIS) mengapresiasi kepada petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang telah bekerja keras melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.
Proses pemilu sangat menguras tenaga, pikiran dan mental, lantaran berlangsung sejak pagi hingga malam hari. Bahkan tidak sedikit yang sampai tengah malam bahkan dini hari. Sebuah dedikasi untuk menjalankan tugas sebaik mungkin dalam mengawal demokrasi.
“Melihat teman-teman petugas KPPS bekerja dari persiapan, saat pemungutan dan penghitungan suara, kami sangat berterima kasih atas kerja keras dan dedikasinya,” ungkap Dewan Pengarah FIS, Dion Agung, Selasa (20/2/2024).
Dia juga menyampaikan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya sejumlah petugas KPPS diduga karena kelelahan saat bekerja. Terlebih petugas penyelenggara Pemilu 2024 yang dilaporkan meninggal dunia hingga puluhan orang.
Yang tidak kalah penting, Dion Agung mengajak semua pihak kembali bergandengan tangan pascapenyelenggaraan Pemilu 2024. Jangan sampai pesta demokrasi lima tahunan yang mestinya jadi pesta rakyat justru jadi pemecah bangsa.
Advertisement
“Kami juga mengajak setelah pemilihan umum ini, siapa pun yang lolos nanti, yuk kita sebagai bangsa Indonesia yang baik, bergandengan tangan bersama-sama. Kita buat negara dan bangsa ini selalu tentram dan adil,” seru dia.
Dion menyatakan satu tahapan Pemilu 2024 yaitu pemungutan suara sudah selesai, dan rakyat tinggal menunggu rekapitulasi suara. Siapa pun yang nanti dinyatakan sebagai pemenang, menurut dia, harus didukung oleh seluruh lapisan dan elemen masyarakat Indonesia.
Begitu juga pemimpin yang nanti terpilih harus bersikap adil, dengan menjadi pemimpin bagi seluruh lapisan dan elemen bangsa.
“Saatnya kita jahit kembali kerukunan dan kekompakan masyarakat. Pemilu 2024 yang melibatkan masyarakat pilih sudah lewat, tinggal petugas-petugas terkait yang akan merampungkan pekerjaannya," kata dia.
Korban Perkosaan Calon Dokter Spesialis Jadi 3 Orang, 2 di Antaranya Pasien RSHS
Wah! Komplotan Pencuri di Serang Banten Nekat Curi Motor Polisi gegara Kesal Temannya Ditangkap..
Gercep "Wabub" Jaro Ade Tinjau Kecamatan Jasinga, Fokus pada Ketahanan Pangan dan..
Rudy Susmanto dan Jaro Ade, Bagikan Sertifikat Tanah Hunian Tetap, Setelah 100 Hari kerja...
Calon Dokter Spesialis Pemerkosa Pendamping Pasien Sempat Coba Bunuh Diri



