BPAN LAI Menguak Penipuan Perekrutan CPNS di Kabupaten Sragen, Pelaku Raup Puluhan Juta Rupiah. Begini Modusnya !

Ketua DPC BPAN LAI SRAGEN Awi (kiri) didampingi Divisi Penelitian Tri Babe (kanan) saat berkoordinasi kepihak APH terkait pelaporan kasus dugaan penipuan CPNS saat memberikan keterangan di Polres Sragen. Foto: dok/istimewa.
SRAGEN – Momen penerimaan CPNS menjadi peluang bagi sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.
Peluang tersebut dimanfaatkan untuk melakukan iming-iming, terutama untuk mendapatkan sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dengan melakukan pembayaran sejumlah uang puluhan juta hingga ratusan juta.
Awi Ketua BPAN (Badan Penelitian Aset Negara) Aliansi Indonesia Cabang Sragen Eka Awi didampingi Divisi Penelitian Tri (Babe) menyampaikan, beragam kasus penipuan dengan berbagai modus sudah sering terjadi dan tidak ada kapoknya. Begitu pula para korban yang tidak ada habisnya termakan rayuan para penipu.
Para penipu konon meraup untung puluhan juta hingga ratusan juta rupiah dengan menjanjikan dapat menjadi PNS.
Advertisement
Diberitakan sebelumnya, korban kasus penipuan rekrutmen pegawai negeri sipil (PNS) yang melibatkan ST, seorang pensiunan guru yang juga ASN, warga Gemolong Sragen sempat ditawari agar anaknya jadi ASN Pemerintah Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah.
Seorang korban yang merasa ditipu mengadukan ke BPAN LAI Kabupaten Sragen. Korban mengaku telah menyetor uang muka sejumlah Rp50 juta secara bertahap. Sang korban telah diiming-imingi pekerjaan di dinas daerah. Setelah sekian lamanya, tak kunjung pula panggilan kerja itu datang.
Kasus dugaan penipuan rekrutmen PNS yang dilakukan oleh para pelaku, setidaknya ada beberapa orang lainnya menjadi korban penipuan bermodus penerimaan PNS yang dilakukan oleh para pelaku dengan modus yang sama.
"Kami menyesalkan korban yang percaya bisa terekrut sebagai PNS dan masih marak di wilayah Sragen. Alat bukti tambahan dan bukti surat kuasa dari korban hingga pelaporan memang sudah sampai di Polres Sragen beberapa waktu lalu dan kami mendampingi korban," terang Eka Awi.
Bhabinkamtibmas Wilayah Hukum Polsek Parungpanjang Guat Cooling Sistem Monitoring Patroli Ajak..
Bhabinkamtibmas Wilayah Hukum Polsek Parungpanjang Giat Cooling Sistem Sambang Ajak Jaga Kondusifitas..
Bhabinkamtibmas Wikayah Hukum Polsek Rumpin Fiat Cooling Sistem Silahturahmi Ajak Jaga Kondusifitas..
Kapolres Bogor Laksanakan Pengaturan Lalu Lintas Dan Patroli Di Berbagai Titik Rawan Kemacetan..
Polisi Ungkap Hasil Otopsi Wartawan Online yang Tewas di Hotel Jakbar



