Bertempat di Rumah Dinas, Sebanyak 19 Kepala Desa Resmi di Lantik. Ini Pesan Bupati Sragen

SRAGEN – Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati resmi melantik langsung sejumlah 19 tokoh terpilih hasil dari pemilihan kepala desa (pilkades) pada 25 Oktober lalu di pendapa rumah dinas bupati Sragen, Selasa (13/12). 

Bupati Yuni juga berpesan agar 19 Kades yang dia lantik bisa membuat prestasi dan amanah. Ada yang spesial, kali ini bahkan bupati juga menjanjikan dana transfer lebih banyak ke desa yang mereka pimpin mulai saat ini.

”Benar sudah kami laksanakan pelantikan dan jadi daya dorong kades untuk amanah juga berprestasi, termasuk beberapa desa yang lebih dulu input aset ke siskeudes,” ungkap Bupati saat dikonfirmasi awak media usai pelantikan Kades.

Yuni juga menekankan selayaknya harus ada inovasi yang dilakukan untuk memajukan desa sehingga bisa masuk dalam radar tingkat nasional kedepannya. Disisi lain, sistem akan dibuat lebih baik khusus menertibkan administrasi di desa, kemudian sistem yang terintegrasi juga akan menyelamatkan kades dari persoalan hukum.

"Kami yakini semua punya potensi masing-masing, hanya saja perlu digali, diberi kesempatan, difasilitasi, dan didorong. Jauh dari bupati bagi para kades itu juga tidak nyaman. Harus dekat dengan bupati supaya sinergi antara kabupaten dan desa,” tandasnya.

Advertisement

Masih dalam suasana usai pelantikan, salah satu Kades di Mondokan yang dilantik Sentot Nugroho mengaku bersyukur kembali menjabat di periode ke dua. Dia mengaku bahwa pasca dilantiknya ini ada tanggung jawab lebih berat dalam periode kedua kali ini.

Terkait tuntutan inovasi dan prestasi yang ditekankan oleh bupati, dia akan melanjutkan Rencana APBDes 2019  yang sempat tertunda kemarin karena adanya gejolak pandemi covid-19.

”Rencana pembangunan gedung pertemuan yang terintegrasi dengan sentra kuliner dengan konsep rest area akan kami lanjutkan. Kantor Desa berlokasi pinggir jalan raya, lalu lintas terbilang padat karena berbatasan Sragen-Purwodadi. Apalagi batas desa sudah hutan. Perhitungan kami, lokasi yang kami miliki bisa dimanfaatkan pengguna jalan untuk istirahat juga,” terangnya.*(ras/tim)

Editor: Awi