Advertisement

Berharap keadilan hukum, keluarga korban kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok minta Po Bus ditindak

Berharap keadilan hukum, keluarga korban kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok minta Po Bus ditindak
Foto: Pemakaman korban kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok di tempat pemakaman umum (TPU) Parung Bingung, Kota Depok, Minggu, 12 Mei 2024.
Advertisement
PERISTIWA
Minggu, 12 Mei 2024  17:11

Keluarga salah satu korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Ciater, Subang, minta keadilan hukum atas peristiwa yang merenggut 11 korban jiwa itu.

Korban tewas kecelakaan tersebut terdiri dari 9 siswa SMK Lingga Kencana, seorang guru SMK Lingga Kencana dan seorang warga Subang. Sementara 12 luka berat dan 37 luka ringan.

Keluarga dari Suprayogi (63), guru yang menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Jawa Barat, meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas kasus ini.

"Kepada Bapak Kapolri untuk menindak kasus ini secepat mungkin. Kami meminta keadilan seadil-adilnya," kata Karnain yang merupakan adik kandung Suprayogi seusai melaksanakan pemakaman di tempat pemakaman umum (TPU) Parung Bingung, Kota Depok, Minggu (12/5/2024).

Baca juga:
KIR kedaluwarsa, sasis tua bodi baru, sejumlah fakta bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok..
Tak ada jejak rem, polisi akan libatkan tim ahli selidiki kecelakaan maut bus rombongan pelajar..

Karnain menyoroti dugaan penyebab terjadinya kecelakaan karena terjadinya rem blong dan kondisi bus yang tidak sesuai standar keamanan.

Advertisement

"Kami dari keluarga meminta kasus ini diusut tuntas, terutama ke perusahaan otobus (PO) bus," ujarnya.

Bus pariwisata Bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD 7524 OG diduga dalam kondisi tidak laik jalan. Karenanya, Karnain sangat menyayangkan hal tersebut.

Baca juga:
Orangtua korban berkumpul di sekolah, ini kronologi kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga..
Bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok Terguling, 10 Tewas

"Katanya kan mobilnya tidak laik, tetapi mungkin dipaksa dari perusahaan bus. Makanya, ini saya minta perusahaan mobilnya ditindak. Mobilnya enggak laik, kenapa kok jalan?," tuturnya.

Peristiwa kecelakaan tersebut turut menjadi perhatian Lembaga Aliansi Indonesia (LAI), khususnya yang terkait dengan masalah hukum.

1
2
Berikutnya
TAG:
#laka lantas
#depok
#smk lingga kencana
#aliansi

Berita Terkait
1
2
3
4
5
6
7

Jaro Ade Dorong Camat dan Kades di Bogor Percepat Digitalisasi Desa.

Bogor Raya   Jumat, 11 Apr 2025  21:02

Ketua Dewan Pers: Pengamanan Mudik Luar Biasa, Terima Kasih Polri.

Bogor Raya   Jumat, 11 Apr 2025  20:20

Belasan Murid SD di Cimanggis, Depok, Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Guru

PPA & TPPO   Jumat, 11 Apr 2025  19:37

Satreskrim Polres Purworejo Amankan 5 Pelaku Kasus Pencurian hewan ternak milik warga

Jateng   Jumat, 11 Apr 2025  17:56

Di Purworejo, Pemancing Selamatkan Wisatawan Terseret Ombak dengan Drone

Jateng   Jumat, 11 Apr 2025  16:17

Eksepsi Ditolak dalam Putusan Sela, Hasto Kristiyanto Ajukan Banding

TIPIKOR   Jumat, 11 Apr 2025  14:36

Sinergitas TNI-POLRI Wilayah Hukum Polsek Parungpanjang Desa Lumpang Giat Cooling Sistem Patroli..

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  13:59

Sinergitas TNI-POLRI Wilayah Hukum Polsek Cijeruk Fiat Cooling Sistem Silahturahmi Ajak Jaga..

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  13:58

Kapolres Bogor Pinpin Langsung Program Jumat Curhat Terima Dan Tanggapi Curhattan Keluhan Masyarakat...

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  11:53

Bhabinkamtibmas Wilayah Hukum Polsek Rumpin Guar Cooling Sistem Bersama Forkompides Adakan..

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  11:36

Sinergitas TNI-POLRI Wilayah Hukum Polsek Parungpanjang Cooling Sistem Sambang Tokoh Masyarakat..

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  11:32

Dukung Jaga Ketahanan Pangan, Kodim 1016/Plk Berikan Pendampingan Serapan Beras

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  10:57

Polsek Jasinga Gercep Amankan Diduga Pelaku Pungli Minta THR Viral Di Medsos Kepada Sopir Armada..

BOGOR RAYA   Jumat, 11 Apr 2025  09:28
Selengkapnya