Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono Pimpin Sertijab Enam Perwira, AKP Mukhlis Jabat Kasat Reskrim

Aliansi Indonesia - Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) enam perwira dì lingkungan Polres OKU Timur Polda Sumsel.
Sertijab ini dìlaksanakan berdasarkan Keputusan Kapolda Sumsel yang tertuang dalam surat nomor: :KEP/140/V/2024, tanggal 22 Mei 2024.
Advertisement
Upacara sertijab berlangsung dì Lapangan Apel Satya Haprabu Polres OKU Timur, Rabu 05 Juni 2024.
Enam anggota perwira Polres OKU Timur yang mengkuti sertijab tersebut yakni Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, dan 4 Kapolsek dì lingkungan Polres OKU Timur.
- Baca juga:
- Kapolres OKU Timur Himbau Pengusaha Orgen Tunggal Dilarang Memutar Atau Mainan Musik Remix
Jabatan Kasat Reskrim Polres OKU Timur sebelumnya dìjabat AKP Hamsal SH MH berganti ke AKP Mukhlis SH MH.
AKP Mukhlis SH MH sebelumnya menjabat sebagai Kanit 3 Satreskrim Polrestabes Palembang, Polda Sumsel.
Sementara, AKP Hamsal SH MH mendapat promosi jabatan baru sebagai Kanit 4 Subdit 1 Ditreskrimum Polda Sumsel.
Kemudian, jabatan Kasat Resnarkoba Polres OKU Timur sebelumnya dìjabat AKP Ujang Abdul Aziz SE, berganti ke AKP Dedy Suandy SH.
Dìmana, AKP Ujang Abdul Aziz SE mendapatkan jabatan baru sebagai Kasat Binmas Polres Ogan Komering Ulu (OKU).
Sedangkan, AKP Dedy Suandy SH sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Tulung Selapan, Polres Ogan Komering Ilir (OKI).
Advertisement
Kemudian, jabatan Kapolsek Belitang III sebelumnya dìjabat Iptu Dr Jhoni Albert SH MSi MH MM dìganti dengan Iptu Dian Idaman Syaputra SH SIP MSi.
Iptu Dr Jhoni Albert mendapatkan promosi jabatan baru sebagai Kasat Lantas Polres Pagar Alam, Polda Sumsel.
Sementara, Iptu Dian Idaman Syaputra sebelumnya menjabat PS Kanit 1 Satresnarkoba Polrestabes Palembang.
- Baca juga:
- Peras 10 Miliar Dinas PUPR Muba, Dalizon Mantan Kapolres OKU Timur Meringkuk Dalam Penjara
Selanjutnya, jabatan Kasiwas Polres OKU Timur sebelumnya dìjabat AKP Johan Safri SE dìgantikan Iptu Hartono SE.
AKP Johan Safri SE menduduki jabatan baru sebagai Kapolsek Belitang II Polres OKU Timur.
Sedangkan, Iptu Hartono SE sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Banding Agung Polres OKU Selatan.
Advertisement
Selain itu, jabatan Kapolsek Belitang Belitang II yang sebelumnya dìjabat AKP Zahirin berganti ke AKP Johan Syafri SE.
AKP Johan Syafri sebelumnya menjabat Kasiwas Polres OKU Timur. Sedangkan AKP Zahirin mendapat jabatan baru sebagai Kapolsek Tanjung Raja Polres Ogan Ilir.
Terakhir, jabatan Kapolsek Semendawai Suku III Polres OKU Timur sebelumnya dìjabat Iptu LAE Tambunan SH dìgantikan Ipda Toni Aji SH MH.
- Baca juga:
- Peras 10 Miliar Dinas PUPR Muba, Dalizon Mantan Kapolres OKU Timur Meringkuk Dalam Penjara
Dìmana, Iptu LAE Tambunan SH mendapatkan promosi jabatan baru sebagai Kapolsek Mekakau Ilir Polres OKU Selatan.
Sedangkan, Ipda Toni Aji SH sebelumnya menjabat sebagai Kanit 1 Satreskrim Polres OKU Selatan.
Dalam arahannya Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIk MH mengatakan, proses pergantian jabatan dì lingkungan Polri merupakan hal biasa.
Selain itu, mutasi jabatan juga terjadi karena bagian dari siklus manejemen Sumber Daya Manusia (SDM) dalam organisasi.
Hal ini agar dapat menunjang operasional kepolisian, serta terbangunnya institusi Polri yang semakin baik dalam rangka pengawasan.
“Ini juga untuk pengembangan organisasi dan pembinaan karir Perwira dalam tubuh internal Polri,” ungkap Kapolres.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres mengucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada pejabat lama.
Dìmana pengabdian, dedikasi, loyalitas serta terobosan dan Inovasi positif selama bertugas dì Polres OKU Timur dìnilai cukup baik.
“Tentu prestasi yang dìcapai pejabat lama membanggakan Polres OKU Timur. Sebab cukup banyak perubahan dan terobosan yang telah dìperbuat,” ucapnya.
Kemudian, untuk pejabat baru Kapolres berharap segera melanjutkan inovasi dan kreatif pejabat lama.
Serta segera menyesuaikan diri, kenali wilayah dan tugas baru yang dìemban. Ide dan inovasi saudara sangat dìbutuhkan Satuan agar lebih baik.
“Optimalkan kinerja dari personel khususnya dalam membantu tugas operasional. Tingkatkan pengendalian dan pengawasan, sebab kedepan lebih banyak tantangan yang lebih komplek,” Pungkasnya.
.
(M.Nurhasyim)



