Tahap Pleno Rekapitulasi Suara Leuwiliang Dimulai

 
Sabtu, 17 Feb 2024  19:02

Bogor-aliansinews.Id -- Camat Leuwiliang WR Pelitawan SH.M.Si. membuka rapat pleno penghitungan suara di tingkat kecamatan yang di selenggarakan Sabtu ( 17-02-2024 ) di bale Sulanjana.

Kegiatan ini di hadiri unsur TNI-POLRI pembina wilayah RS  RSUD Leuwiliang, panwaslu dan perwakilan para saksi dan penyelenggara pemilu 2024 di kecamatan Leuwiliang. Namun rekapitulasi hasil penghitungan perolehan Suara tingkat kecamatan Leuwiliang baru di laksanakan Sabtu ( 17-02-2024 ) di Bale Sulanjana.

Dalam sambutannya WR pelitawan SH.M.Si Mengapresiasi para penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan dan seluruh pihak yang telah melaksanakan dan berupaya dengan sebaik-baiknya menjalankan proses pemungutan suara agar bisa berjalan dengan lancar dan aman.

"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut serta dalam pelaksanaan pemilu ini. semoga kerja keras semangat, dan Dedikasi semua terbayar dengan hasil yang memuaskan, dan kita yakin pemilu ini berjalan dengan aman," ucapnya.

Advertisement

Rangkaian pencoblosan dan perhitungan suara di TPS sudah berjalan dengan baik dan rekapitulasi suara tingkat kecamatan Leuwiliang di harapkan juga bisa menjadi lebih baik lagi.

"Pesan kami dari pemerintah Leuwiliang diharapkan semua pihak yang terlibat, dalam pelaksanaan ingin berjalan baik dan lancar. Dan bila ada persoalan mari diselesaikan dengan kepala dingin, tenang dan dengan perasaan yang baik pula dan dengan bahasa yang baik pula. Jalannya pemilu pasti ada saja persoalan tinggal bagaimana kita menyikapinya," imbuhnya.

Dengan diadakan rapat pleno tersebut, diharapkan dapat memberikan proses kepercayaan kepada masyarakat pada pesta demokrasi kali ini. Dukungan dan partisipasi masyarakat sangat berpengaruh dalam kelancarannya.

Penyelenggara telah menyiapkan semua kelengkapan yang di perlukan untuk penghitungan suara. Seluruh kecamatan suara telah terkumpul dan seluruh TPS kecamatan. Kita harus tetap tenang  dan menunggu hasil resminya dari KPU" Pungkasnya.

Berita Terkait