Proyek Kolam Renang di Desa Guworejo Karangmalang Sragen Tak Kunjung Usai, Kondisinya Kini Mangkrak Hingga Terbengkalai

 
Kamis, 17 Mar 2022  17:00

Proyek kolam renang program wisata desa Guworejo, Karangmalang yang terbengakalai. (Dok)

SRAGEN — Proyek pembangunan kolam renang di Desa Guworejo, Kecamatan Karangmalang mangkrak hingga terbengkalai. Padahal anggaran dana desa pada 2021 mencapai Rp 486,9 juta sudah dikucurkan untuk proyek tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Guworejo Ndaru Sucondro menyampaikan, pembangunan tersebut menggunakan anggaran 2021. Dia menilai bangunan tersebut sudah sesuai rencana anggaran belanja (RAB). Kolam tersebut sedalam 2 meter dengan luas 25 x 50 meter. Selain itu ada bagian yang jebol diakibatkan banjir beberapa waktu lalu.

Kemudian untuk anggaran selama 2021 pencairan dibagi dalam tiga termin. Untuk termin pertama sekitar Rp 117 juta, termin kedua sekitar Rp 250 juta dan termin ketiga Rp 119 juta dalam setahun. Pertama dilakukan pengurukan dan pemasangan batu bata, selanjutnya termin kedua untuk pemasangan besi wermes, dilanjutkan pengecoran.

”Memang belum terpenuhi semua. Itu sudah sesuai RAB, tapi memang hanya sampai di situ,” jelasnya.

Advertisement

Lantas rencana pada 2022 ini dianggarkan Rp 200 juta dari DD untuk melanjutkan pembangunan. ”Tahun ini kami utamakan anggaran untuk tanggap bencana, Covid-19, ketahanan pangan dan BLT, sampai sekarang belum ada yang cair,” terangnya didampingi sekretaris Desa (sekdes) Istanti Handayani.

Dia menambahkan, kolam renang anak sudah selesai. Anggaran pembangunan sebelum 2021. Rencana pembangunan sarana wisata tersebut sebenarnya direncakan menghabiskan anggaran Rp 2,9 miliar. Termasuk tembok, gazebo, waterboom dan sebagainya selesai dalam tiga tahun. Tetapi anggaran sering terpangkas untuk penanganan Covid-19. Sehingga tidak bisa dipastikan bisa selesai dalam waktu dekat. (rdr-red)

Berita Terkait