LAI Desak Polda Metro Jaya Ungkap Motif Dibuangnya Jenazah Dul Kosim ke Bandung Barat

Foto: Penjemputan jenazah Dul Kosim di RS Bhayangkara TK II Sartika Asih Bandung, Rabu (26/07/2023).
Kamis, 03 Ags 2023  15:48

Tim Khusus Lembaga Aliansi Indonesia (Timsus LAI) mendesak Polda Metro Jaya (PMJ) agar lebih transparan dalam mengungkap kasus tewasnya Dul Kosim yang diduga akibat siksaan dari oknum-oknum di Ditresnarkoba PMJ. 

"Benar bahwa Ditreskrimum Polda Metro sudah menangani kasus tersebut dan 7 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan serta seorang lainnya DPO. Namun kami melihat pihak Polda Metro belum cukup transparan dalam pengungkapan kasus tersebut," kata M. Jodhi salah seorang anggota Timsus LAI. 

Jodhi menduga Dul Kosim adalah korban salah tangkap sehingga meski disiksa hingga tewaspun tetap tidak mau mengaku. 

"Logikanya seperti itu. Sekuat apa sih orang disiksa tetap tidak mau mengaku? Tapi kalau memang bukan pelaku, disiksa sampai matipun apa yang mau diakui? Logikanya kan begitu," imbuhnya. 

Sementara itu anggota Timsus yang bertugas di wilayah Bandung Barat, Asep Rohendi, mendesak agar PMJ mengungkap motif dibuangnya jenazah Dul Kosim ke dasar jurang Jalan Raya Purwakarta, Kampung Cirangrang, Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), yang merupakan wilayah hukum Polsek Cipatat - Polres Cimahi, yang ditemukan pada hari Senin 24 Juli 2023.

Advertisement

"Pembuangan jenazah almarhum di tempat yang jauh dari TKP, dengan plat nomor sepeda motor almarhum yang diganti, roda depan sepeda motor yang dilepas, dengan dikesankan seolah kecelakaan tunggal, ditambah kondisi jenazah yang sudah sulit dikenali, sangat kuat indikasinya adalah untuk menghilangkan jejak," tegas Asep. 

Yang harus diungkap oleh PMJ, menurut Asep, salah satunya motif kenapa para pelaku harus menghilangkan jejak sedemikian rupa. 

"Itulah salah satunya yang kami tuntut dari Polda Metro Jaya untuk transparan," imbuhnya. 

Berita Terkait