KPM BPNT POS Meninggal Setelah divaksin, Warga Agom Pertanyakan Pertanggungjawaban

 
Jumat, 04 Mar 2022  13:59

KPM BPNT POS meninggal setelah divaksin sebelum pengambilan bantuan BPNT yang di selenggarakan di kantor POS Cabang Kalianda pada Kamis (3/3/2022).

Kronologi kejadian Sebelum pengambilan BPNT, Warga Desa Agom Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan atas nama Kartini binti Warga (70) ditemani suaminya atas nama M.Kasim bin Karim (75) dan diketahui telah ikut mengantri setelah berangkat dari kediamannya di Desa Agom pada hari Kamis 3 Maret 2022 pukul 07.30 WIB.

Setelah beberapa saat ikut antri pada pukul 09.00 WIB bersama korban/ibu Kartini binti Warga. Dilakukan pemeriksaan tensi darah oleh Nakes dari Team Medis pelaksana Lampung Selatan.

Setelah dinyatakan dalam keadaan sehat dengan tensi darah 140/80, selanjutnya kepada korban dilaksanakan Vaksin oleh Team Medis dan Nakes Lamsel yang disediakan di Kantor Pos Cabang Kalianda Lampung Selatan.

Advertisement

Dilaporkan bahwa ada salah satu KPM penerima Bansos BPNT tersebut telah Meninggal Dunia Se Usai di Vaksin di Kantor Pos Kalianda tersebut atas nama Kartini binti Warga (70) Warga Masyarakat Desa Agom Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan pada hari Kamis tanggal 3 Maret 2022.

Usai mengantri saat pengambilan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang berlangsung di Kantor Pos Kalianda, Warga Desa Agom Kartini (70) Pingsan tidak sadarkan diri dan Meninggal dunia di Rumah Sakit Bob Bazar Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan.

Berdasarkan informasi dilapangan saat Awak Media menemui pihak keluarga di Kediaman Almarhumah. Bahwa Almarhumah berangkat dari rumah nya dengan kondisi sehat walafiat, namun ketika akan mengambil bantuan/BPNT di kantor pos Cabang Kalianda diminta untuk Divaksin terlebih dahulu, yang sebelumnya ibu kartini sendiri sudah mengikuti vaksin dua kali.

Menurut keterangan salah satu anak dari ibu Kartini (almarhumah) Mukmin bahwa ibu nya sudah sempat mengatakan kepada petugas kesehatan saat itu kalau dirinya memiliki sesak nafas, entah bagaimana vaksin tetap berlangsung.

Berita Terkait