Kenalkan layanan Penukaran uang Rupiah, KPw Bank Indonesia Sumsel ajak wartawan cinta, bangga dan paham Rupiah
Palembang, - Sosialisasi yang diadakan Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Selatan mengenai layanan penukaran uang Rupiah kepada 200 orang wartawan, Sabtu (16/09/2023)
Kegiatan yang diadakan setelah pelantikan Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sekretariat Bersama Wartawan Indonesia (SWI) ditujukan sebagai salah satu bentuk komunikasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai salah satu tugas Bank Indonesia, yaitu mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran.
Sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, Bank Indonesia diberikan tugas dan kewenangan Pengelolaan Uang Rupiah mulai dari tahapan Perencanaan, Pencetakan, Pengeluaran, Pengedaran, Pencabutan dan Penarikan, sampai dengan Pemusnahan.
Pengelolaan Uang Rupiah yang dilakukan oleh Bank Indonesia perlu dilakukan dengan baik dalam mendukung terpeliharanya stabilitas moneter, stabilitas sistem keuangan, dan kelancaran sistem pembayaran bertujuan untuk menjamin tersedianya Uang Rupiah yang layak edar, denominasi sesuai, tepat waktu sesuai kebutuhan masyarakat, serta aman dari upaya pemalsuan dengan tetap mengedepankan efisiensi dan kepentingan nasional.
Advertisement
Dalam sosialisasi, Tim Implementasi Pengelolaan Uang Rupiah menjelaskan bahwa KPw BI Provinsi Sumsel melayani penukaran uang Rupiah rusak/cacat dan uang Rupiah dicabut/ditarik setiap hari kamis serta penukaran uang Rupiah bersambung (uncut banknotes) setiap hari senin pada pukul 08.00-11.30 WIB di kantor yang beralamatkan di Jalan Jendral Sudirman No.510, 20 Ilir D. I, Kecamatan Ilir Timur I, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Masyarakat yang berminat melakukan penukaran dapat melakukan pemesanan jadwal terlebih dahulu melalui website PINTAR (https://pintar.bi.go.id).
Uang Rupiah rusak/cacat adalah uang rupiah yang ukuran atau fisiknya telah berubah/berbeda dari ukuran aslinya, antara lain karena terbakar, berlubang, hilang sebagian, robek, dan mengerut.