Kasus polwan bakar polisi, ironi saat Polri sibuk tindak judi online

Foto: Briptu FN yang membakar suaminya sendiri, Briptu RDW, ditetapkan menjadi tersangka.
Senin, 10 Jun 2024  12:17

Kasus seorang polwan membakar suaminya yang juga anggota polisi hingga tewas di Mojokerto, turut mendapat sorotan pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel.

Hal itu setelah terungkap akar masalah KDRT sesama anggota Polri itu adalah judi online.

"Kasus KDRT apalagi pembunuhan merupakan masalah serius. Hitam putihnya pidana di situ sudah sangat jelas. Siapa pelaku, siapa korban dalam hal ini terang benderang,” tutur Reza, Senin (10/6/2024).

Yang memprihatinkan menurut Reza, adalah candu judi online di kalangan personel polisi termasuk latar belakang kasus istri bakar suami.

Advertisement

Jadi sebuah ironi, ketika Polri konon sibuk melakukan penindakan terhadap judi online, justru anggotanya sendiri main judi online. 

"Padahal itu pun pidana," tegas Reza.

”Anggap institusi Polri tidak bertanggung jawab langsung atas kelakuan personelnya itu. Tapi karena perilaku bermasalah bahkan adiksi itu tak terpisahkan dari kerja polisi, kualitas pelayanan, perlindungan, pengayoman, dan penegakan hukum si personel tentu terimbas,” papar Reza.

Pada titik itulah, Reza menegaskan, secara tidak langsung, Polri sebagai lembaga tidak bisa lepas tangan.

Berita Terkait