Jagad Maya Heboh, Seorang Kades di Boyolali Jadi Viral di Posting Open BO LC Dimintai Duit Ogah Bayar
BOYOLALI - Viral dengan kabar tak sedap menerpa seorang Kades Kembangsari Boyolali. Dia diviralkan menyewa ladies companion (LC) untuk open BO tapi emoh bayar. Disisi lain Kades mengaku dimintai uang oleh akun yang memposting tuduhan tersebut.
Dalam postingan tersebut terdapat lima slide. Pertama memperlihatkan foto Kades tersebut menggunakan pakaian dinas upacara (PDU) lengkap. Terdapat tulisan 'Viral' di tengah-tengah dan pojok kiri bawah bertulisan, 'VIRALKAN GUYS KADES KEMBANGSARI BOYOLALI ATAS NAMA SRIWANTO. MEMBOKING LEDIS HOTEL TAPI TIDAK MAU MELUNASI PEMBAYARAN TARIF LEDIS NYA,'.
Sedangkan slide selanjutnya menampilkan foto-foto Kades, ada yang memakai baju adat dan batik. Dalam salah satu foto itu juga ada tulisan 'Kades Open BO Tidak Mau Melunasi Tarif Booking LC'. Slide lainnya foto bukti-bukti berupa bill booking.
Saat dikonfirmasi Kades juga membantah soal bill hotel tertanggal 12 September 2023. Kades Kembangsari, Sriwanto saat dimintai keterangan juga membantah tuduhan yang viral di media sosial tersebut. Dia menyatakan postingan tersebut hoax.
Kades Sriwanto mengaku pada tanggal yang sama, menghadiri kegiatan merti desa di kampungnya. Acara merti desa dengan hiburan reog itu berlangsung hingga malam hari.
Advertisement
Kades pun memperlihatkan DM dari akun Barong93 tersebut. Berikut kalimatnya yang sebagian disensor, "suruh pak kades mu cepat lunasi sebelum ta kasih malu lagi suruh lunasi skrng baru ta hapus ini B** (nama bank) 022xxxxxxx (nomor rekening) Yuni xxxxxx (nama pemilik rekening)."
"Pas hari itu umpama saya itu check in, lha saya itu ada undangan, reog-an merti dusun. Saya kan di situ, nggak di (hotel) Front One. Ada juga direct message (DM) yang minta itu (uang). Itu nggak menghubungi saya, kan saya tidak tahu nomornya (akun). Disuruh membayar ke Yuni, itu siapa saya nggak tahu. Itu DM ke kecamatan (akun). Kalau memang itu benar saya (booking) harusnya pihak hotel menghubungi saya kan, lha wong yo ora (lha juga tidak menghubungi)," katanya, Rabu (20/9/2023).
Lanjut dia, pemilik akun yang memposting tersebut memang tidak secara langsung menghubunginya. Namun melalui DM di akun kecamatan. Dia pun tak menggubris DM tersebut.
"Tapi nggak menghubungi saya langsung. Melalui DM. Diminta transfer. Kalau beneran, pihak hotel pasti sudah mencari saya to. Ini nggak," ungkapnya.