Diungkap Dari Penelusuran Awak Media dan Lembaga, Oknum Mafia Solar Terciduk Saat Mengangsu di Salah Satu SPBU Cilacap. Pelaku Beserta Barang Bukti di Amankan Polisi
CILACAP - Berawal dari penelusuran dan olah data dilapangan, tim lembaga dan Media kemudian berkoordinasi dengan pihak APH akhirnya berhasil mengamankan BBM Solar Subsidi dari sebuah armada yang diduga mengangsu BBM subsidi jenis Pertalite beberapa waktu lalu.
Data yang dihimpun, terduga pelaku sudah diamankan beserta barang buktinya dikepolisian. Terkait penangkapan pelaku itu bermula dari informasi rekan lembaga dan Media yang kemudian dilaporkan dan ditindaklanjuti oleh Unit Tipidter Satreskrim Polres Cilacap yang langsung melakukan penyelidikan dan penangkapan.
"Pelaku diamankan polisi bersama satu unit armada bak nopol R 88XX XX yang dipakai untuk mengangsu BBM subsidi Pertalite. Modusnya dengan cara mengisi berulang-ulang, muter-muter, tepatnya disalah satu SPBU wilayah Cilacap Utara," ungkap salah satu tim lembaga yang enggan disebutkan namanya beberapa waktu lalu.
Dalam aksi yang dijalankan pelaku, BBM subsidi pemerintah jenis Pertalite itu dituang dalam jerigen dan ditampung disuatu gudang pangkalan. Hal tersebut dikuatkan dari keterangan Driver yang mengaku sebagai pekerja dari Bos TF yang menampungnya.
"Hasil olah cek dan ricek tim, pengisian yang dilakukan pelaku memakai mobil bak itu mengisi secara bertahap, kalkulasi isi rincian pertama dari Rp. 600.000 terus keluar dari SPBU muter masuk SPBU lagi, terus ngisi lagi Rp. 600.000 dan seterusnya," tandasnya.
Advertisement
Hasil konfirmasi pengawas SPBU yang inisial ER, saat ini SPBU tempat kerjanya dalam pengisian BBM Pertalite wajib menggunakan barcode. Pihak selaku manageman dan mandor mengaku tidak pernah memberikan ijin adanya permainan pengisian BBM, jika pun sampai terjadi itu murni ulah oknum operator yang nakal karena diiming-imingi adanya fee.
"Kalau mobil jenis begitu isi Rp. 400.000 saja sudah cukup full, jadi kalau ngisinya sampai lebih kok tidak mungkin. Tapi nggak tau mungkin didalam mobil itu ada jerigennya, " jelasnya.
Sementara itu, untuk diwilayah hukum kota Cilacap sendiri kepemimpinan polresta hadir baru dipimpin oleh Kapolresta baru Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto, diketahui melalui Kasi Humas Iptu Gatot Tri Hartanto, SH diberitahukan terkait laporan aduan soal temuan hal tersebut kekepolisian beserta tembusannya.
Untuk sementara barang bukti satu unit mobil, pelaku atau sopir beserta puluhan jerigen sudah diamankan, dan akan ditindak lebih lanjut dengan penyidikan dan pengembangan oleh pihak kepolisian.