BPAN LAI Kalteng akan gelar aksi unjuk rasa di PN Kasongan pekan depan
Badan Penelitian Aset Negara - Lembaga Aliansi Indonesia DPD Provinsi Kalimantan Tengah (BPAN LAI Kalteng berencana akan melakukan aksi unjuk rasa di Pengadilan Negeri (PN) Kasongan pekan depan.
"Rencana aksi unjuk rasa sebenarnya hari ini, surat pemberitahuan ke Polres Katingan sudah kami kirimkan hari Jumat tanggal 18 Juli lalu, semua persiapan aksi pun sudah matang. Namun kemarin kami diundang ke Polres, diminta untuk menyampaikan aspirasi di dalam Kantor PN Kasongan. Karena menghormati pihak Polres, kami ikuti permintaan tersebut," ujar Ketua BPAN LAI Kalteng, Sri Rahayu alias Tiwau.
Namun alangkah terkejutnya Tiwau saat datang ke PN Kasongan, pihak PN Kasongan menyampaikan bahwa agenda hari ini adalah untuk menghadiri aanmaning (peringatan/teguran).
"Kami merasa dijebak. Kedatangan kami ke sini (PN Kasongan) adalah unjuk rasa yang rencananya dilakukan di depan Kantor PN Kasongan, tapi pindah ke dalam kantor sesuai permintaan PN Kasongan melalui Polres Katingan," tegasnya.
Meskipun penyampaian aspirasi tetap dilakukan, namun kondisi psikis sudah berbeda, karena pihak BPAN LAI sudah telanjur merasa kecewa terlebih dahulu.
Advertisement
"Kalau tahu situasinya akan seperti itu, pasti kami memilih untuk tetap menggelar aksi unjuk rasa sesuai rencana semula," ucapnya dengan mimik kecewa.
Sementara itu, Staf Ahli Lembaga Aliansi Indonesia, Muhammad Syafei, yang turut hadir ke PN Kasongan mengatakan, BPAN LAI Kalteng akan menggelar aksi unjuk rasa pekan depan.
"Jadi, anggap acara giat hari ini tertunda, bukan gagal. Penjelasannya sih tadi ada salah faham. Entah benar-benar salah faham atau bagaimana, ya wallahu a'lam. Yang pasti tadi kami langsung berembug dan memutuskan akan melakukan aksi unjuk rasa di PN Kasongan. Sedang atur jadwal, rencananya di minggu depan," jelasnya.
Dia menambahkan, jika jadwal hari dan tanggal sudah didapat, BPAN LAI Kalteng akan mengirim surat pemberitahuan ke Polres Katingan paling lambat 3 kali 24 jam sebelum hari H.