Andika Perkasa dan Eks Wakapolri Siap Emban Tugas Menangkan Ganjar Pranowo

Foto: Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo (dari kiri) mantan Wakapolri Gatot Eddy Pramono, Andika Perkasa, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Plt Ketua Umum PPP Mardiono, Ketua Harian Partai Perindo.
Rabu, 13 Sep 2023  20:34

Tim Pemenangan Nasional (TPN) menggelar rapat perdana untuk memenangkan bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada pilpres 2024. Wakil Ketua TPN, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan Eks Wakapolri Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono mengaku siap mengemban tugas sebagai tim pemenangan Ganjar Pranowo.

"Kita sudah siap menerima tugas itu tentunya selaku wakil ketua umum," kata Gatot Eddy Pramono saat konferensi pers di Gedung High End, Jakarta, Rabu (13/09/2023).

Dalam kesempatan yang sama, Andika Perkasa pun menegaskan bahwa dirinya baru pertama kali diberitahu update politik bersama para ketua umum parpol pendukung Ganjar. Karena itu, ia juga mengaku siap dan mulai bekerja memenangkan Ganjar Pranowo pada pilpres 2024.

"Kami baru mendapatkan update antara lain tentang dinamika politik nasional dan seterusnya maka dari sinilah mulai hari ini kami akan bekerja. Maka saya, Mas Gatot, Mas TGB, dan para wakil ketua umum yang lain ini akan siap untuk menerjemahkan sehingga harapannya seminggu sekali selalu ada update kemajuan apa yang harus kami lakukan," ucap Andika.

Meski demikian, Andika mengatakan bahwa Ketua Umum TPN Arsjad Rasjid belum bisa secara resmi mengemban tugas pemenangan Ganjar. "Walaupun Mas Arsjad secara resmi belum karena memang masih harus ada PR yang harus diselesaikan," ucap Andika.

Advertisement

Andika mengutarakan, statusnya yang merupakan mantan Panglima TNI dan Gatot Eddy yang bekas Wakapolri tak mendapat tugas khusus. Ia menyebut, TPN secara umum akan menyusun strategi memperkuat kemenangan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

"Kalau kami nggak ada (tugas khusus), dari ketua umum yang punya partai politik, yang punya pengalaman secara spesifik pada saya, mas Gatot nggak ada," pungkas Andika.

Berita Terkait